Monday 26 December 2016

PENGEMBANGAN MEDIA VIDEO ANIMASI PEMBELAJARAN BERBASIS POWTOON PADA KELAS 2 MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DISD LABSCHOOL UNNES

Download (2473Kb)

    Abstract

    Berdasarkan pengamatan penulis ketika guru menyampaikan materi pelajaran di dalam kelas ada beberapa mata pelajaran yang mengalami kesulitan dalam menyampaikan materinya yaitu IPA pokok bahasan penjumlahan dan pengurangan 2 angka. Hal ini disebabkan juga karena belum adanya media pembelajarannya. Siswa merasa jenuh, tidak suka terhadap IPA dan mengganggap bahwa IPA itu pelajaran yang susah dan membosankan. Selain itu guru juga kesulitan membuat alat peraga atau media pembelajaran. Mengurangi kendala tersebut, dibutuhkan sebuah media pembelajaran baru yang menarik serta dapat merangsang imajinasi dan kreatifitas siswa, salah satunya adalah media video animasi pembelajaran pada mata pelajaran IPA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengembangan media video animasi pembelajaran dan seberapa efektif pengembangan media video animasi pembelajaran. Metode yang dipakai metode Research and Development (penelitian dan pengembangan). Tahapan pengembangan dalam penelitian ini diawali dengan menganalisis kebutuhan, merancang, membuat media video animasi pembelajaran, setelah itu di terapkan kemudian dilakukan tes hasil belajar siswa. Analisis data dilakukan dengan deskriptif persentase dan uji satu sampel untuk ketuntasan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media yang dikembangkan telah memenuhi kelayakan dan memenuhi syarat untuk digunakan sebagai media video animasi pembelajaran pokok bahasan mengenal bagian hewan dan tumbuhan. Hal ini dilihat dari hasil validasi materi dan tujuan pembelajaranoleh ahli materi sebesar 81,3 % dinyatakan baik, sedangkan ahli media untuk aspek media didapat hasil 93,3% dan untuk aspek tampilan dan hasil produk mendapat hasil 82% serta untuk aspek kualitas dan keefektifan mediaoleh sebesar 82,22% dan hasil penilaian oleh siswa untuk aspek tampilan dan keefektifan mendapat nilai 89,5%. Sampel didapati hasil bahwa pada α = 5 % dengan dk=17-1 = 16 diperoleh t tabel = 2,119. Didapat t hitung = 11,054 ≥ ttabel = 2,119. Karena t hitung ≥ ttabel maka hipotesis (Ha) diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa media video animasi pembelajaran ini efektif digunakan dalam pembelajaran. Guru hendaknya membekali dirinya lebih baik lagi dalam memanfaatkan dan mengembangkan media pembelajaran agar suasana belajar lebih menyenangkan tanpa mengurangi isi dari materi pelajaran yang sedang disampaikan.

    0 comments:

    Post a Comment

     
    Free Flash TemplatesRiad In FezFree joomla templatesAgence Web MarocMusic Videos OnlineFree Website templateswww.seodesign.usFree Wordpress Themeswww.freethemes4all.comFree Blog TemplatesLast NewsFree CMS TemplatesFree CSS TemplatesSoccer Videos OnlineFree Wordpress ThemesFree CSS Templates Dreamweaver