SKRIPSI
(PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA)
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENCERITAKAN KEMBALI CERITA ANAK MELALUI TEKNIK DEMONSTRASI DENGAN MEDIA BONEKA UPIN DAN IPIN SISWA KELAS VII-B SMP FUTUHIYYAH MRANGGEN KABUPATEN DEMAK
ABSTRAK
Berdasarkan observasi awal yang dilakukan diketahui bahwa keterampilan
menceritakan kembali siswa kelas VII-B SMP Futuhiyyah Mranggen Kabupaten
Demak masih kurang. Hal ini disebabkan kekurangmampuan siswa dalam
mengimprovisasikan diri untuk mengekspresikan karakter tokoh dalam
menceritakan kembali sehingga siswa kurang percaya diri dalam memerankan
karakter tokoh yang dibawakan, serta siswa kurang memahami isi bacaan.
Berdasarkan paparan di atas, penelitian ini mengkaji tiga masalah yaitu
(1) bagaimana proses pembelajaran keterampilan menceritakan kembali
cerita anak siswa kelas VII-B SMP Futuhiyyah Mranggen setelah mengikuti
pembelajaran menceritakan kembali cerita anak melalui teknik demonstrasi
dengan media boneka Upin dan Ipin, (2) bagaimana peningkatan
keterampilan menceritakan kembali cerita anak siswa kelas VII-B SMP
Futuhiyyah Mranggen setelah mengikuti pembelajaran menceritakan kembali
cerita anak melalui teknik demonstrasi dengan media boneka Upin dan
Ipin, dan (3) bagaimana perubahan perilaku siswa kelas VII-B SMP
Futuhiyyah Mranggen setelah mengikuti pembelajaran menceritakan kembali
cerita anak melalui teknik demonstrasi dengan media boneka Upin dan
Ipin. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan proses
pembelajaran keterampilan menceritakan kembali cerita anak siswa kelas
VII SMP Futuhiyyah Mranggen setelah mengikuti pembelajaran menceritakan
kembali cerita anak melalui teknik demonstrasi dengan media boneka Upin
dan Ipin, (2) mendeskripsi peningkatan keterampilan menceritakan kembali
cerita anak siswa kelas VII-B SMP Futuhiyyah Mranggen setelah mengikuti
pembelajaran menceritakan kembali cerita anak melalui teknik
demonstrasi dengan media boneka Upin dan Ipin, dan (3) mendeskripsi
perubahan perilaku siswa kelas VII-B SMP Futuhiyyah Mranggen setelah
mengikuti pembelajaran menceritakan kembali cerita anak melalui teknik
demonstrasi dengan media boneka Upin dan Ipin Penelitian ini menggunakan
desain penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua tahap, yaitu
siklus I, dan siklus II dengan subjek penelitian siswa kelas VII-B SMP
Futuhiyyah Mranggen Kabupaten Demak yang berjumlah 34 siswa. Variabel
penelitian dibagi menjadi dua yaitu variabel keterampilan menceritakan
kembali cerita anak dan variabel penggunaan teknik demonstrasi dengan
media boneka Upin dan Ipin dalam pembelajaran menceritakan kembali
cerita anak. Instrumen penelitian berupa instrumen tes dan instrumen
nontes. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik
tes dan teknik nontes. Analisis data dilakukan secara kuantitatif dan
kualitatif. Proses pembelajaran menceritakan kembali cerita anak melalui
teknik demonstrasi dengan media boneka Upin dan Ipin pada siklus I dan
siklus II proses pembelajaran berjalan cukup baik, dari kegiatan
pendahuluan hingga penutup sudah sesuai dengan rencana pelaksanaan
pembelajaran. Tahapan inti berisi tentang diberikannya penjelasan
mengenai menceritakan kembali, unsur-unsur cerita anak, serta hal-hal
yang harus diperhatikan ketika menceritakan kembali, kemudian guru
memberikan contoh menggunakan media boneka Upin dan Ipin serta
menunjukkan dan mengekspresikan tokoh dengan memberikan penguatan
unsur-unsur cerita anak. Kemudian, siswa berkelompok dan berdiskusi
untuk membuat kerangka. Siswa berlatih menceritakan kembali dengan
melakukan peragaan dan mengekspresikan karakter tokoh dengan menggunakan
media boneka Upin dan Ipin sesuai dengan cerita dan guru melakukan
pendekatan secara langsung dan memandu siswa untuk memberikan bimbingan
penampilan pada diri siswa. Siswa percaya diri menceritakan kembali
secara bergantian. Siswa lain menyimak, mencermati kegiatan menceritakan
kembali oleh temannya kemudian berlatih memberikan tanggapan penampilan
tersebut secara tertulis maupun lisan dengan memperhatikan cara dan
hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menceritakan kembali dan
keefektifan penggunaan media. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya
peningkatan keterampilan menceritakan kembali cerita anak siswa kelas
VII-B SMP Futuhiyyah Mranggen Kabupaten Demak melalui teknik demonstrasi
dengan media boneka Upin dan Ipin. Nilai rata-rata kelas pada siklus I
67,35 dengan kategori cukup. Selanjutnya pada siklus II nilai rata-rata
kelas meningkat menjadi 79,11 dengan peningkatan sebesar 11,76 dan
termasuk kategori baik. Setelah siswa menggunakan teknik demonstrasi
dengan media boneka Upin dan Ipin untuk menceritakan kembali cerita anak
terjadi perubahan perilaku siswa. Siswa yang sebelumnya merasa kurang
antusias terhadap pembelajaran menceritakan kembali cerita anak menjadi
antusias, senang, dan tertarik setelah mengikuti pembelajaran
menceritakan kembali cerita anak. Berdasarkan hasil penelitian tersebut,
peneliti menyarankan kepada guru agar pembelajaran melalui teknik
demonstrasi dengan media boneka Upin dan Ipin dapat dijadikan alternatif
bagi guru untuk mengajar materi menceritakan kembali cerita anak. Jika
guru lebih memerhatikan unsur-unsur cerita anak serta hal-hal yang harus
diperhatikan dalam menceritakan kembali dan melibatkan siswa dalam
proses pembelajaran, maka penggunaan teknik demonstrasi dan media boneka
Upin dan Ipin dalam pembelajaran menceritakan kembali cerita anak akan
lebih maksimal.
0 comments:
Post a Comment